Minggu, 08 Agustus 2010

Aku hanya ingin hidup seperti awan.





Semua orang hidup terikat dan bergantung pada pengetahuan atau persepsinya sendiri, itu disebut kenyataan. Tetapi pengetahuan atau persepsi itu sesuatu yang samar. Bisa saja kenyataan itu hanya ilusi, semua orang hidup dalam asumsi.

Lalu, seringkali manusia tersesat di jalan yang bernama kehidupan. Itu semua terjadi saat mereka berusaha menang dari rasa kesepian. Padahal disatu sisi penderitaan akan membuat mereka semakin kuat. Dan saat mereka gagal tetapi masih mampu bangkit kembali, menurutku itu karena mereka kuat.

Jangan pernah mengaharapkan selalu bahagia saat kau mengenal cinta, karena cinta datang juga untuk mengajarkan kekecewaan. Dan Saat kau mengenal kasih sayang, kau juga menanggung resiko kesedihan.

Seseorang yang tidak pernah tahu rasa dari rindu, mereka takkan pernah tahu apa itu menyayangi.
Menyayangi itu terkadang penuh rindu dan luka, lalu lukalah yang akan mengajarkanmu tentang tegar.

Kehidupan dinilai bukan dari bagaimana menjalaninya, tetapi dari apa yang sudah dilakukannya.
Dan pertanyaannya, apa yang sudah kau sudah pernah terluka saat berjuang demi dia?

Saat kau terluka, lalu dia tersenyum menyemangatimu, mawarpun berbunga dua kali.



I used to cry and give up, I nearly went to the wrong way, but you..
You always show me the right way. I always chasing you... wanting to overtake you. I just wanna talk with you.
I wanted to be with you. you changed me. your smile saved me. So I'm not afraid to live my life, because of you.




I love you more than I can bear.












Tidak ada komentar:

Posting Komentar